Connect with us

Mobil

Citroen Membawa C3 Aircross dengan Varian Berbeda untuk Pasar Eropa dan Indonesia

Published

on

Citroen memperkenalkan transformasi model hatchbacknya, C3, menjadi SUV kompak dengan label Aircross, yang rencananya akan hadir di Indonesia pada tanggal 23 April mendatang. Model ini akan menjadi pesaing bagi Honda BR-V, Toyota Rush, dan Daihatsu Terios di segmen yang padat dengan pemain.

Sementara itu, di Eropa, Citroen juga mengumumkan berita terbaru mengenai Citroen C3 Aircross melalui pernyataan resmi pada Kamis (18/4/2024). Namun, model yang akan diluncurkan di Eropa pada kuartal ketiga 2024 ini akan berbeda dengan versi yang akan segera beredar di Indonesia. Indonesia akan mendapatkan versi C3 Aircross yang diproduksi di India dan telah diluncurkan pada akhir 2023.

Untuk spesifikasi Eropa, Citroen baru saja memberikan sedikit bocoran karena peluncurannya akan lebih lama. Namun, yang pasti, peningkatan panjang wheelbase membuat SUV kompak ini menarik bagi keluarga. Dengan panjang tambahan 240 mm dibandingkan dengan model C5 Aircross, menjadi 4.390 mm, dan dengan desain jendela belakang yang lebih tegak, penumpang baris ketiga akan merasa lebih nyaman.

Citroen C3 Aircross mengalami transformasi signifikan dengan desain yang lebih kokoh dan maskulin daripada bentuk bulat sebelumnya. Dengan tipologi SUV yang jelas terlihat dari kap yang tinggi, bahu yang kokoh, dan perlindungan roda yang besar.

Di bagian depan, model Eropa menampilkan logo baru Citroen yang terletak di dalam bulatan lingkaran, berbeda dengan versi India yang masih menggunakan logo lama. Lampu LED yang terpisah dalam 3 segmen memberikan tampilan yang mencolok. Namun, desain lampu antara versi Eropa dan India akan berbeda karena orientasinya terbalik satu sama lain.

Tidak hanya itu, pegangan pintu dan tampilan hidung Citroen juga akan berbeda antara versi Eropa dan India, dengan versi Eropa cenderung lebih tradisional.

Meskipun demikian, seperti kebanyakan SUV kompak di segmennya, Aircross tidak dirancang untuk digunakan secara off-road, meskipun ada peningkatan ground clearance, palang atap, dan cetakan bodi yang memberikan kesan yang lebih gagah.

Citroen belum memberikan detail tentang powertrain untuk model Eropa, namun mereka mengatakan bahwa akan ada opsi pembakaran internal, hybrid, dan listrik penuh. Model Eropa akan dibangun di atas platform yang sama dengan Opel Frontera, dengan mesin turbo 1,2 liter, baik dengan atau tanpa bantuan mild hybrid 48 volt.

Untuk penggemar kendaraan listrik, akan ada motor listrik tunggal dengan daya 154 tenaga kuda yang bekerja pada gandar depan, memberikan jangkauan baterai sejauh 402 km.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Electric Vehicle

BMW ‘Kecolongan’? Sedan Listrik Generasi Baru Tertangkap di Situs Resmi!

Published

on

By

Jagat otomotif global kembali dibuat heboh! BMW diduga secara tidak sengaja menampilkan sosok sedan listrik terbaru mereka lewat situs resmi di Jerman. Bukan sekadar rumor, mobil misterius itu muncul jelas dalam sebuah video promosi, memantik spekulasi liar soal langkah besar BMW menuju era Neue Klasse.

Alih-alih menampilkan iX3 sesuai konteks animasi, justru muncul sedan empat pintu dengan garis desain yang begitu tegas, rendah, dan sporty. Karakter wajah depannya mengusung grill ramping, lampu LED tipis horizontal, serta bodi mulus tanpa lekukan berlebihan—benar-benar mencerminkan DNA masa depan BMW.

Detail menarik lain adalah penggunaan spion konvensional, bukan kamera futuristik ala konsep, yang menguatkan dugaan mobil ini sudah mendekati versi produksi. Bahkan, handle pintu rata dengan bodi mempertegas aura modern sekaligus aerodinamis.

Banyak pengamat yakin mobil misterius ini adalah kandidat kuat BMW i4 generasi terbaru. Jika benar, artinya sedan listrik premium pesaing Tesla Model 3 dan Polestar 2 ini akan beralih ke platform Neue Klasse, menjanjikan kabin lebih lega, efisiensi tinggi, jarak tempuh panjang, serta kecepatan charging yang jauh lebih mumpuni.

Seolah ingin menegaskan strategi besar mereka, BMW tampaknya berusaha menawarkan dua cita rasa sedan listrik: i3 untuk sisi praktis dan i4 untuk performa sporty. Kombinasi yang pastinya akan memperluas daya tarik brand asal Bavaria ini di pasar global EV.

Meski belum ada pernyataan resmi dari pihak BMW, bocoran ini sudah cukup membuat dunia otomotif terbelalak. Jika benar menuju jalur produksi, sedan ini bisa menjadi salah satu EV paling dinanti dalam beberapa tahun ke depan.

Satu hal yang pasti: bocoran ini bukan sekadar kesalahan teknis, melainkan sinyal bahwa era sedan listrik BMW semakin dekat dan semakin emosional bagi para penggemarnya.

Continue Reading

Mobil

Kijang Doyok, Ikon Abadi yang Tak Lekang Waktu

Published

on

By

Di tengah derasnya arus otomotif modern yang serba digital, Toyota Kijang kotak generasi awal atau akrab disebut Kijang Doyok tetap berdiri tegak sebagai simbol nostalgia dan ketangguhan. Mobil legendaris ini bukan hanya sekadar kendaraan, tetapi juga saksi sejarah dan bagian dari perjalanan hidup banyak pencinta otomotif Indonesia.

Salah satunya adalah Bob Baron, modifikator sekaligus pemilik Kijang Doyok lansiran 1983 yang dengan bangga menyebut tunggangannya sebagai “sang petarung.”

“Mobil ini enggak pernah rewel di jalan. Bodinya masih tegas, mesin karburator gampang di-upgrade, sparepart murah, dan komunitasnya selalu ramai. Itu yang bikin saya enggak pernah bosan merawatnya,” ujar Baron penuh antusias.

Mesin Bandel, Perawatan Ramah Kantong

Kijang Doyok dikenal dengan mesin karburator yang simpel, tangguh, dan mudah dimodifikasi. Perawatannya pun tidak bikin dompet tipis karena komponen masih melimpah dan harga suku cadang terjangkau. Inilah alasan mengapa mobil ini tetap dicari dan dicintai meski usianya sudah puluhan tahun.

Meski begitu, mobil ini juga punya keterbatasan khas era lawas: rem masih tromol, tanpa power steering, power window, hingga AC. Sistem kelistrikan pun masih pakai cut out. “Paling sering ya masalah di kaki-kaki karena usia. Tapi gampang ditangani, bahkan banyak yang upgrade tromol ke cakram,” tambah Baron.

Lebih dari Sekadar Mobil

Bagi para penggemarnya, Kijang Doyok bukan hanya alat transportasi, melainkan ikon budaya otomotif Indonesia. Karakter bodi kaleng yang khas, suara mesin yang bandel, hingga komunitas yang solid menjadikannya legenda yang sulit digantikan.

Di balik segala keterbatasannya, Kijang Doyok membuktikan bahwa sebuah mobil bisa menjadi bagian dari identitas, kenangan, dan kebanggaan otomotif bangsa.

Continue Reading

Electric Vehicle

Wuling Binguo S Resmi Meluncur, Harga Mulai Rp150 Jutaan dengan Jarak Tempuh 430 Km!

Published

on

By

Pasar mobil listrik kembali diguncang! Wuling resmi memperkenalkan Binguo S (Bingo S), model terbaru yang siap jadi primadona pecinta kendaraan ramah lingkungan. Hadir lebih premium dibanding versi standar, Binguo S melengkapi lini model bersama Binguo Plus SUV dan membawa daya tarik tersendiri di segmen hatchback EV.

Harga banderolnya bikin kaget: mulai dari Rp149 jutaan hingga Rp187 jutaan dengan empat varian berbeda. Menariknya, varian baterai 41,9 kWh sanggup menempuh jarak hingga 430 km, sementara versi 31,9 kWh mencapai 325 km. Jelas jadi pilihan pas buat yang butuh efisiensi sekaligus kepraktisan mobil harian.

Dari sisi desain, Binguo S tampil elegan-modern dengan lekukan halus, lampu depan poligonal ber-DRL berbentuk huruf C, plus lampu belakang tipis menyambung yang makin menegaskan aura futuristisnya. Sementara interior hadir minimalis dengan tema warna Soft White dan Warm Brown, dilengkapi panel digital 8,88 inci, layar tengah 12,8 inci, serta konektivitas modern termasuk CarPlay.

Tenaganya pun tak main-main. Motor listrik di roda depan menghasilkan 75 kW dengan torsi 180 Nm, cukup bertenaga untuk mobil harian perkotaan. Fitur fast charging DC memungkinkan pengisian baterai dari 30%–80% hanya dalam 35 menit.

Tak ketinggalan, sistem keselamatan lengkap mulai dari kontrol stabilitas elektronik, hill-start assist, auto hold, hingga empat airbag sudah jadi standar.

Dengan harga terjangkau, desain stylish, serta jarak tempuh impresif, Wuling Binguo S jelas bukan sekadar EV biasa — ini adalah representasi gaya hidup baru bagi generasi muda yang ingin “hijau” tanpa kehilangan gaya!

Continue Reading

Trending