Connect with us

Motor

Niti Racing Bawa Indonesia Berprestasi! Felix PM dan Galang Hendra Menuju WorldSSP300

Published

on

Sensasi dunia balap Indonesia memanas! Niti Racing resmi mengumumkan bergabungnya Felix PM, pembalap muda bertalenta, ke dalam skuad mereka untuk WorldSSP300 musim 2025. Bersanding dengan Galang Hendra Pratama (GHP), Felix siap mengibarkan nama Indonesia di ajang balap internasional. Langkah besar ini menjadi bukti keberanian Niti Racing dalam mengejar prestasi global.

Strategi Besar Niti Racing: Kolaborasi dengan DRS35 dan Pro GP
Tak hanya fokus pada balapan, Niti Racing menggandeng Doni Racing School (DRS35) untuk membangun program pembinaan berjenjang bagi talenta muda Indonesia menuju level internasional. Inspirasi besar ini disebut-sebut terinspirasi dari VR46 Riders Academy, menjadikan DRS35 sebagai jalur emas menuju pentas dunia.

“Felix akan didampingi secara langsung selama balapan di Eropa. Ini adalah langkah strategis untuk memberikan pengalaman dan membangun generasi baru rider Indonesia di level internasional,” ungkap Doni dari DRS35.

Dengan dukungan Pro GP untuk pengaturan motor Yamaha YZF-R3, fasilitas latihan di Sirkuit Mandalika, serta persiapan matang menuju tes pramusim di Portugal dan Jerez, Niti Racing menargetkan performa maksimal di musim ini.

Mimpi Besar Niti Racing untuk Masa Depan
Langkah ini bukan hanya untuk sekarang. Niti Racing telah memikirkan proyek besar untuk tahun 2026, menjadikan tim ini sebagai kekuatan independen pertama dari Indonesia di ajang balap internasional.

“Ini adalah momentum besar, sebuah mimpi bagi para rider Indonesia untuk memiliki jalur independen menuju ajang internasional. Dengan semangat ini, Felix dan Galang akan menjadi simbol kebangkitan balap Indonesia,” tambah Doni.

Siapkan diri untuk menyaksikan sejarah baru dunia balap Indonesia di WorldSSP300!

Event

IMOS 2025 Siap Digelar, Pameran Motor Terbesar Tanah Air Hadirkan Harapan Baru di Tengah Tantangan Ekonomi

Published

on

By

Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan menurunnya daya beli masyarakat, industri sepeda motor Indonesia justru menunjukkan nyala semangat yang tak padam. Salah satu buktinya adalah kembalinya Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025, yang akan digelar pada 24–28 September 2025, sebagai wujud komitmen kuat dari Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) dalam mendukung kemajuan industri roda dua di negeri ini.

IMOS 2025 bukan sekadar pameran, tapi juga simbol perlawanan industri terhadap tekanan global. Meski kondisi ekonomi tak sepenuhnya stabil, penjualan sepeda motor domestik tetap bergerak positif—mencapai lebih dari 3,1 juta unit di semester pertama tahun ini. Juni bahkan menjadi titik balik optimisme, dengan penjualan 509.326 unit, menunjukkan pemulihan yang menjanjikan.

Tak hanya itu, ekspor sepeda motor CBU juga menunjukkan tren positif. Dengan total 268.743 unit terjual ke luar negeri, kenaikan 11,8% ini mengindikasikan kuatnya daya saing motor buatan Indonesia di mata dunia.

“IMOS 2025 kami hadirkan sebagai momentum memperkuat pasar domestik dan menjadi ajang utama peluncuran inovasi dari para produsen. Kami percaya, industri roda dua Indonesia tak hanya mampu bertahan—tapi juga tumbuh,” ungkap Sigit Kumala, Ketua Penyelenggara IMOS 2025 sekaligus Ketua Bidang Komersial AISI.

Pameran ini akan menghadirkan lebih dari sekadar deretan motor baru. Pengunjung akan disuguhkan test ride area, bazar suku cadang dan aksesori, hingga aktivasi komunitas dan hiburan interaktif, menjadikan IMOS 2025 sebagai ruang silaturahmi bagi para penggila roda dua dari seluruh penjuru negeri.

IMOS 2025 bukan hanya selebrasi industri, tetapi juga pelipur rindu dan semangat bagi para pecinta motor yang ingin melihat masa depan otomotif Indonesia dengan penuh harapan.

Continue Reading

Event

Honda Modif Contest 2025 Kembali Menggema! Ribuan Modifikator Siap Cetak Sejarah Baru

Published

on

By

Gelombang kreativitas pecinta roda dua kembali bergemuruh! Honda Modif Contest (HMC) 2025 dipastikan akan kembali hadir sebagai ajang modifikasi sepeda motor Honda terbesar di Tanah Air. Setelah lebih dari satu dekade mewadahi para builder lokal, tahun ini HMC mengusung semangat baru bertajuk #Ridecreation — membakar semangat para modifikator dari Sabang sampai Merauke.

Tak kurang dari 1.200 modifikator diperkirakan akan terlibat, membawa karya terbaiknya dalam 9 kategori lomba yang tersebar di 10 kota besar Indonesia. Bukan sekadar kontes, HMC adalah ruang aktualisasi jiwa-jiwa kreatif, ajang unjuk rasa seni, mesin, dan identitas anak bangsa yang dituangkan lewat sepeda motor.

Tahun ini, nuansa kompetisi terasa makin spesial dengan hadirnya Showcase Arena, area terbuka bagi modifikator yang ingin langsung tampil dan adu karya hanya dalam satu hari. Kelas-kelas yang dipertandingkan semakin beragam—mulai dari motor produksi sebelum 2006, matic-cub touring, hingga motor sport bergaya racing maupun fairing.

Lebih dari itu, kategori spesial seperti modifikasi Honda Scoopy, Stylo160, PCX160, ADV160, hingga Vario 160 juga siap menyulut gairah baru di panggung modifikasi nasional. Mereka yang keluar sebagai jawara tak hanya mengukir prestasi, tapi juga mendapat kesempatan mengikuti program eksklusif Honda Dream Ride Project, membuka jalan menuju dunia modifikasi profesional yang lebih luas.

“Lebih dari sekadar ajang lomba, HMC adalah rumah bagi para seniman roda dua Indonesia,” ungkap Andy Wijaya, General Manager Marketing Planning & Analysis AHM. “Kami percaya setiap karya yang lahir di sini bukan hanya menampilkan teknis dan estetika, tapi juga menyuarakan semangat dan cinta terhadap dunia roda dua.”

Sebagai bentuk keseriusan dan fair play, proses penjurian kembali melibatkan nama-nama besar seperti Hendra Cahyono (PapnMam Modified), Agus Ficdiyanto (Alpha Sierra Custom), dan Haris Fatchurahman (Manasi Ride)—figur-figur yang selama ini mewarnai dunia custom Indonesia.

HMC 2025 bukan hanya tentang menang. Ini tentang identitas, kebanggaan, dan warisan budaya otomotif yang terus hidup melalui tangan-tangan kreatif anak bangsa.

Continue Reading

Motor

Kawasaki Meguro S1 dan W230: Bukan Sekadar Motor, Tapi Warisan Jiwa Retro yang Terlahir Kembali

Published

on

By

Jakarta — Dalam gemerlap Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, PT Kawasaki Motor Indonesia membangkitkan kembali semangat klasik yang melegenda lewat peluncuran dua motor retro istimewa: Kawasaki Meguro S1 dan Kawasaki W230.

Namun di balik desain klasik nan elegan itu, ada cerita panjang penuh sejarah dan semangat pionir yang lahir hampir seabad lalu. Nama Meguro bukan sekadar simbol, tetapi fondasi lahirnya era kejayaan motor Jepang—dimulai sejak tahun 1924 di distrik Osaki, Tokyo.

Motoris sejati pasti bisa merasakan aura nostalgia yang menyelimuti desain Meguro S1. Mesin dan gaya yang dibangun dari warisan model legendaris seperti Stamina K1, Meguro K2, hingga W650, bukan hanya soal estetika, tapi juga tentang karakter.

Saat Meguro merger dengan Kawasaki pada 1960, lahirlah generasi motor ikonik yang menembus pasar Amerika dan bersaing dengan raksasa Eropa. W1, W1SA, dan W3 jadi bukti bahwa gaya klasik bisa bertarung di kancah global tanpa kehilangan jiwanya.

Kini, lewat Meguro S1 dan W230, Kawasaki ingin lebih dari sekadar menjual motor. Mereka ingin menghidupkan kembali semangat berkendara yang sederhana, berkelas, dan penuh karakter—sebuah pengalaman yang tak bisa diberikan motor modern biasa.

Continue Reading

Trending