Electric Vehicle
Hyundai Venue 2025 Siap Meluncur di IIMS, Pemesanan Sudah Dibuka

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) dipastikan akan merilis model terbaru di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Dalam sesi press conference, HMID menampilkan siluet mobil yang diyakini sebagai Hyundai Venue, SUV kompak yang sebelumnya telah lebih dulu meluncur di India.
Seorang tenaga penjual Hyundai di Jakarta mengonfirmasi bahwa Venue akan diperkenalkan di IIMS 2025 dan saat ini sudah dapat dipesan dengan booking fee sebesar Rp 5 juta. “Harga resminya masih belum diumumkan, tetapi pemesanan sudah dibuka,” ujarnya.
Berdasarkan informasi dari Samsat DKI Jakarta, Hyundai Venue akan hadir dalam tiga varian, yaitu mesin 1.0L turbo dengan transmisi otomatis, mesin 1.2L dengan transmisi manual, serta varian 1.0L turbo dengan Dual Clutch Transmission (DCT). Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) Venue berkisar antara Rp 155 juta hingga Rp 180 juta, yang mengindikasikan harga jualnya kemungkinan berada di rentang Rp 200 jutaan hingga Rp 300 jutaan.
Secara desain, Hyundai Venue mengusung konsep yang mirip dengan Hyundai Creta, terutama pada grille dengan desain parametric shield. Dimensinya cukup kompak dengan panjang 3.995 mm, lebar 1.770 mm, tinggi 1.617 mm, dan jarak sumbu roda 2.500 mm—sedikit lebih kecil dibandingkan Toyota Raize dan Daihatsu Rocky.

Di sektor interior, Venue dibekali head unit layar sentuh 8 inci yang sudah mendukung Apple CarPlay dan Android Auto. Sistem audio Bose turut disematkan untuk meningkatkan kenyamanan kabin. Tak ketinggalan, teknologi Hyundai Blue Link memungkinkan kendaraan ini terhubung dengan smartphone, sehingga beberapa fitur dapat dikendalikan dari jarak jauh. Venue juga dilengkapi Google Voice Assistant untuk pengalaman berkendara yang lebih modern.
Untuk fitur keselamatan, Hyundai Venue hadir dengan enam airbag, hill hold assist, sensor parkir belakang, sistem manajemen stabilitas kendaraan, kontrol stabilitas elektronik, pemantauan tekanan ban, hingga pengereman ABS dengan distribusi gaya rem elektronik (EBD).
Dari segi performa, Venue ditawarkan dalam tiga opsi mesin:

- 1.2L MPI (Bensin Non-Turbo): 81,8 Tk & 113,8 Nm, transmisi manual 5-percepatan
- 1.5L CRDi VGT (Diesel Non-Turbo): 114,4 Tk & 250 Nm, transmisi manual 6-percepatan
- 1.0L GDi (Bensin Turbo): 118,3 Tk & 172 Nm, transmisi manual 6-percepatan atau DCT 7-percepatan
Dengan spesifikasi dan fitur yang ditawarkan, Hyundai Venue berpotensi menjadi pilihan menarik di segmen SUV kompak. Nantikan informasi lebih lanjut mengenai harga resmi dan varian lengkapnya saat peluncuran di IIMS 2025
Electric Vehicle
United C2000 Edisi Merah Putih: 80 Unit untuk Merayakan 80 Tahun Kemerdekaan

Mengibarkan semangat merah putih di jalanan, PT Terang Dunia Internusa Tbk (UNTD) resmi meluncurkan United E-Motor C2000 Edisi Kemerdekaan. Skutik listrik berdesain neo classic ini tampil berani dengan balutan warna merah putih yang sarat makna nasionalisme, sekaligus memadukan aura modern dan sentuhan culture.
Dirilis tepat untuk memperingati HUT RI ke-80, motor ini menjadi simbol cinta tanah air dari merek lokal yang ingin menginspirasi kebanggaan berkendara. “United C2000 edisi Kemerdekaan adalah bukti nyata bahwa kami, sebagai brand Indonesia, ikut merayakan dan menghidupkan semangat kemerdekaan,” ujar General Manager United E-Motor, Andry Dwinanda, Jumat (8/8/2025).
Tak hanya istimewa dari desainnya, edisi ini juga punya nilai eksklusif tinggi. Hanya 80 unit yang diproduksi—selaras dengan usia kemerdekaan Indonesia—menjadikannya special collector’s item yang diburu para pecinta otomotif dan patriot tanah air.

Electric Vehicle
BYD Atto 2 Muncul di Data NJKB, Pertanda SUV Listrik Baru Siap Mengaspal di Indonesia?

Isu kemunculan BYD Atto 2 di Indonesia kian tak terbendung. Dua kode misterius—SC3E-ETD-1 (4×2) AT dengan nilai jual Rp 281 juta dan SC3E-STD-1 (4×2) AT senilai Rp 245 juta—baru saja muncul di data Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) Bapenda DKI Jakarta. Menariknya, penambahan ini membuat daftar model BYD di NJKB menjadi 15 unit, padahal BYD Indonesia saat ini resmi memasarkan 13 model saja.
Bagi para pecinta otomotif, ini bukan sekadar angka di tabel pajak. Ini adalah sinyal kuat bahwa sebuah pemain baru tengah bersiap memasuki arena, membawa aroma persaingan segar di segmen SUV listrik.

Seorang tenaga penjual BYD di Jakarta membocorkan sedikit gambaran, bahwa Atto 2 kemungkinan hadir tahun depan dengan harga di kisaran Rp 300 jutaan lebih—posisi strategis di antara Atto 1 (mulai Rp 195 juta) dan Atto 3 (sekitar Rp 390 juta). “Mungkin masuknya tahun depan, dan harganya di atas Atto 1,” ujarnya, sembari tersenyum penuh arti.
Jika prediksi harga ini benar, Atto 2 berpotensi menjadi SUV listrik paling kompetitif di kelasnya—mengandalkan dimensi yang ringkas namun lapang, performa yang siap diajak ngebut, serta teknologi elektrifikasi mutakhir khas BYD.

Meski pihak BYD Indonesia masih bungkam, para penggemar otomotif kini dibuat tak sabar menunggu kepastian. Apakah Atto 2 akan menjadi “kuda hitam” yang mengubah peta persaingan mobil listrik di Tanah Air, seperti halnya Atto 1 yang dulu mengguncang pasar? Waktulah yang akan menjawabnya—namun satu hal pasti, aroma revolusi di jalan raya sudah mulai tercium.
Electric Vehicle
Evteker 01 GT: Revolusi Roda Dua, Motor Listrik Baterai Solid-State Pertama di Dunia!

Dunia otomotif kembali dikejutkan! Evteker resmi meluncurkan 01 GT, skuter listrik canggih yang bukan sekadar kendaraan ramah lingkungan, tapi juga pionir sebagai motor listrik pertama di dunia dengan baterai solid-state.
Berbasis dari Evteker 01 yang sudah meluncur di Tiongkok, versi GT ini diracik untuk memberikan sensasi berkendara setara motor bensin kapasitas besar—bertenaga, stabil, dan penuh adrenalin, namun tetap senyap tanpa emisi.

Jantung teknologinya adalah baterai solid-state 11 kWh yang jauh lebih aman dan tahan lama dibanding lithium-ion konvensional. Berkat elektrolit padatnya, masa pakai meningkat hingga 180% lebih awet, bentuknya ringkas, dan risikonya jauh lebih minim.
Soal jarak tempuh? Evteker 01 GT bisa melaju hingga 240 km dalam pengujian WMTC dan bahkan mampu menembus 300 km dalam kondisi ideal—membuatnya menjadi sahabat setia untuk perjalanan harian maupun touring. Tak perlu menunggu lama saat isi ulang, karena dari 20% ke 80% hanya butuh 40 menit, bahkan kompatibel dengan charger mobil.
Distribusi bobot hampir sempurna 50:50 memberikan stabilitas maksimal saat menikung, membuat pengendara percaya diri menaklukkan jalan.
Di Tiongkok, harga resminya dipatok 42.999 yuan atau sekitar Rp94 jutaan—banderol yang cukup menggiurkan untuk teknologi sekelas ini. Pertanyaannya, apakah Evteker 01 GT akan mengaspal di Indonesia dan memulai era baru motor listrik tanah air?

Kalau benar masuk, siap-siap… bukan hanya jalanan yang akan berubah, tapi juga cara kita merasakan kebebasan di atas dua roda.
-
Motor2 years ago
Polytron Memperkenalkan 11 Fitur Baru pada Motor Listrik Fox-R
-
Mobil1 year ago
PORSCHE RWB GARAPAN AKIRA NAKAI: MODIFIKASI YANG MENJADI INVESTASI SENI MEWAH
-
Motor8 months ago
Suzuki DR-Z4 Series 2025: Andalan Baru di Segmen Motor Trail & Supermoto!
-
Event2 years ago
Kia EV9 GT-Line Unjuk Gigi di GIIAS Bandung, Harganya Dekati Rp 2 Miliar OTR
-
Mobil2 years ago
Suzuki Burgman Street 125 EX memiliki tingkat efisiensi bahan bakar yang luar biasa, dengan satu liter dapat menempuh jarak hingga 56 kilometer!
-
Motor11 months ago
“Yamaha Luncurkan Motor Turing Ganteng di Indonesia! Ini Dia Harganya yang Bikin Melongo!”
-
Uncategorized2 years ago
Davino Britani, Pemenang FIM MiniGP Indonesia Series 2023, Siap Berkompetisi di Panggung Internasional!
-
Event2 years ago
Tim TGRI berhasil meraih gelar juara nasional dalam kategori Group M (AWD) pada Kejuaraan Nasional Sprint Rally 2023!