Motor
Aprilia X GP Siap Menggebrak! Superbike Berdarah MotoGP yang Bikin Dunia Tersentak!

Aprilia kembali membuat dunia superbike terdiam. Lewat langkah berani dan penuh ambisi, nama Aprilia X GP resmi terdaftar sebagai merek dagang oleh Piaggio, menyulut spekulasi besar bahwa motor ini akan menjadi perwujudan paling murni dari DNA MotoGP dalam wujud motor jalan raya — atau bahkan khusus lintasan.

Nama X GP bukan sekadar huruf dan simbol. Ia adalah warisan dan pernyataan. Mengingat sejarah Aprilia dalam menghadirkan motor spesial seperti RSV4 X, Tuono V4 X, hingga RSV4 XTrenta, maka X GP ini kemungkinan besar akan menjadi masterpiece — puncak dari evolusi performa dan aerodinamika yang lahir dari data balap RS-GP di MotoGP.
Sentuhan teknologi balap murni dari Aleix Espargaró dan Maverick Viñales diprediksi bakal merasuk ke dalam jantung dan tulang motor ini. Sayap aero, sasis karbon, mesin gahar, hingga detail yang hanya bisa ditemui pada kuda besi MotoGP — semuanya akan berpadu dalam sebuah mahakarya eksklusif untuk para pecinta performa sejati.
Yang membuat hati semakin bergetar adalah eksklusivitasnya. X GP tak akan hadir dalam jumlah banyak. Ini bukan motor untuk semua orang — ini adalah trofi bergengsi, simbol hasrat, dan bukti bahwa Aprilia tak pernah kehilangan nyali untuk bermimpi lebih besar.
Meski Aprilia belum buka suara soal spesifikasi resmi atau basis mesin — RSV4 atau Tuono V4 — satu hal sudah jelas: X GP bukan sekadar motor, melainkan legenda yang sedang dilahirkan.
Dan jika waktu peluncurannya benar-benar dekat seperti sinyal pendaftaran merek dagangnya di Uni Eropa dan Inggris, maka bersiaplah… karena dunia superbike akan berubah selamanya.
Motor
Mo’Cycle Ungkap Revolusi Riding Gear: Airbag Canggih Tersembunyi di Balik Gaya Kasual!

Di tengah meningkatnya kesadaran akan keselamatan berkendara, Mo’Cycle mengguncang dunia otomotif roda dua lewat inovasi riding gear yang tak biasa. Lewat paten terbaru, mereka memperkenalkan perlengkapan berkendara berteknologi airbag penuh, yang menjanjikan proteksi layaknya pembalap MotoGP — tapi tetap tampil santai layaknya jeans dan jaket harian.
Bukan gimmick semata, gear ini menyimpan sistem perlindungan tersembunyi yang mampu mengembang seketika saat mendeteksi potensi kecelakaan. Dari lutut hingga kepala, bahkan telapak kaki, seluruh tubuh biker bisa terlindungi tanpa perlu mengenakan racing suit tebal.
Ide brilian ini lahir dari pengalaman personal sang penemu dua dekade lalu, ketika menyadari bahwa abrasi bukan satu-satunya ancaman dalam kecelakaan, tapi justru benturan keras yang sering kali berujung fatal.
Kini, berbekal teknologi jaringan udara dan sensor pintar, Mo’Cycle membawa kita ke level baru: celana riding yang stylish saat nongkrong, tapi berubah menjadi armor pelindung ketika risiko menghampiri.
Lebih dari itu, jaket dan sepatu botnya pun menyimpan sistem airbag yang bisa diaktifkan secara manual atau otomatis. Sensor antar-komponen bahkan bisa berkomunikasi secara nirkabel untuk aktivasi serentak saat dibutuhkan — sebuah lompatan besar di dunia safety gear.
Yang paling futuristik, bagian bahu jaket dilengkapi inflatable canopies, semacam “sayap pelindung” yang mampu memperlambat tubuh saat jatuh, mengurangi gaya tumbukan secara signifikan. Semua ini dibalut dalam desain modis, ringan, dan nyaman.
Melalui koneksi ke smartphone, pengguna juga bisa memantau kondisi gear: mulai dari status baterai, histori kecepatan, bahkan menganalisis data dari lintasan sirkuit. Tak hanya pelindung, gear ini siap menjadi partner cerdas dalam perjalanan.
Meski masih berupa paten dan belum dirilis ke pasar, kehadiran Mo’Cycle ini seperti membuka lembaran baru dalam dunia gear berkendara modern — di mana keselamatan, gaya, dan teknologi berpadu dalam satu kesatuan.
Motor
Honda Cross Cub 110 2025: Bebek Petualang yang Siap Temani Perjalanan Hidupmu

Dalam dunia sepeda motor, tak semua diciptakan untuk sekadar berpindah tempat. Ada yang lahir untuk menemani petualangan, menelusuri jalanan sunyi, hingga menjelajah rute yang belum tentu semua berani lewati. Salah satunya adalah Honda Cross Cub 110 model 2025—motor bebek petualang yang tak hanya tangguh, tapi juga menyentuh sisi emosional lewat desain dan fungsinya.
Diperkenalkan secara resmi di Jepang, Cross Cub 110 hadir membawa semangat berkendara yang bebas, ringan, dan siap untuk segala jenis jalanan—dari aspal kota hingga jalur pedesaan yang penuh cerita. Dibekali mesin 109 cc 1 silinder SOHC 4-tak berpendingin udara, motor ini menghasilkan tenaga 8 hp di 7.500 rpm dan torsi 8,8 Nm di 5.500 rpm. Transmisi 4-percepatan dengan kopling otomatis menjadikannya sangat ramah bagi pemula sekaligus menyenangkan untuk yang sudah berpengalaman.
🔋 Super Irit, Super Andal
Dengan konsumsi bahan bakar menyentuh 67,9 km/liter (standar WMTC) berkat teknologi PGM-FI, serta kapasitas tangki 4,1 liter, motor ini benar-benar diciptakan untuk mereka yang ingin hemat, tapi tetap aktif dan mobile. Cocok untuk kamu yang sehari-harinya aktif dan cinta kebebasan.
🎨 Warna & Edisi Khusus yang Menggoda Hati
Tersedia dalam tiga pilihan warna memikat: Jeans Matte Blue Metallic, Armor Matte Green Metallic, dan Pearl Deep Mud Gray. Honda juga menghadirkan Kumamon Edition, dihiasi karakter lucu beruang Kumamon yang membuat motor ini terasa personal dan penuh kehangatan—terutama untuk mereka yang menyukai motor dengan sentuhan unik dan menggemaskan.

💡 Fitur Modern dalam Balutan Retro Simpel
Mulai dari lampu depan halogen, sein dan lampu belakang LED, hingga panel instrumen hybrid analog-digital yang menyajikan data penting secara praktis—semua dikemas dalam desain minimalis yang tetap menyenangkan dipandang.

Dengan harga mulai dari 363.000 Yen (sekitar Rp41,2 jutaan), Cross Cub 110 2025 bukan hanya sekadar motor. Ia adalah teman perjalanan, simbol kebebasan, dan bukti bahwa gaya hidup simpel pun bisa tetap ikonik.
Event
IMOS 2025 Siap Digelar, Pameran Motor Terbesar Tanah Air Hadirkan Harapan Baru di Tengah Tantangan Ekonomi

Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan menurunnya daya beli masyarakat, industri sepeda motor Indonesia justru menunjukkan nyala semangat yang tak padam. Salah satu buktinya adalah kembalinya Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025, yang akan digelar pada 24–28 September 2025, sebagai wujud komitmen kuat dari Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) dalam mendukung kemajuan industri roda dua di negeri ini.

IMOS 2025 bukan sekadar pameran, tapi juga simbol perlawanan industri terhadap tekanan global. Meski kondisi ekonomi tak sepenuhnya stabil, penjualan sepeda motor domestik tetap bergerak positif—mencapai lebih dari 3,1 juta unit di semester pertama tahun ini. Juni bahkan menjadi titik balik optimisme, dengan penjualan 509.326 unit, menunjukkan pemulihan yang menjanjikan.
Tak hanya itu, ekspor sepeda motor CBU juga menunjukkan tren positif. Dengan total 268.743 unit terjual ke luar negeri, kenaikan 11,8% ini mengindikasikan kuatnya daya saing motor buatan Indonesia di mata dunia.
“IMOS 2025 kami hadirkan sebagai momentum memperkuat pasar domestik dan menjadi ajang utama peluncuran inovasi dari para produsen. Kami percaya, industri roda dua Indonesia tak hanya mampu bertahan—tapi juga tumbuh,” ungkap Sigit Kumala, Ketua Penyelenggara IMOS 2025 sekaligus Ketua Bidang Komersial AISI.
Pameran ini akan menghadirkan lebih dari sekadar deretan motor baru. Pengunjung akan disuguhkan test ride area, bazar suku cadang dan aksesori, hingga aktivasi komunitas dan hiburan interaktif, menjadikan IMOS 2025 sebagai ruang silaturahmi bagi para penggila roda dua dari seluruh penjuru negeri.
IMOS 2025 bukan hanya selebrasi industri, tetapi juga pelipur rindu dan semangat bagi para pecinta motor yang ingin melihat masa depan otomotif Indonesia dengan penuh harapan.
-
Motor2 years ago
Polytron Memperkenalkan 11 Fitur Baru pada Motor Listrik Fox-R
-
Mobil11 months ago
PORSCHE RWB GARAPAN AKIRA NAKAI: MODIFIKASI YANG MENJADI INVESTASI SENI MEWAH
-
Event2 years ago
Kia EV9 GT-Line Unjuk Gigi di GIIAS Bandung, Harganya Dekati Rp 2 Miliar OTR
-
Motor6 months ago
Suzuki DR-Z4 Series 2025: Andalan Baru di Segmen Motor Trail & Supermoto!
-
Mobil2 years ago
Suzuki Burgman Street 125 EX memiliki tingkat efisiensi bahan bakar yang luar biasa, dengan satu liter dapat menempuh jarak hingga 56 kilometer!
-
Uncategorized2 years ago
Davino Britani, Pemenang FIM MiniGP Indonesia Series 2023, Siap Berkompetisi di Panggung Internasional!
-
Event2 years ago
Tim TGRI berhasil meraih gelar juara nasional dalam kategori Group M (AWD) pada Kejuaraan Nasional Sprint Rally 2023!
-
Motor10 months ago
“Yamaha Luncurkan Motor Turing Ganteng di Indonesia! Ini Dia Harganya yang Bikin Melongo!”